PENANAMAN KEMBALI POHON CEMARA DI PANTAI KARANG ANYAR DESA DEMUNG

Abrasi pantai adalah proses pengikisan daerah pantai akibat gelombang laut yang sifatnya merusak. Abrasi pantai juga sering disebut sebagai erosi pantai. Pengikisan seperti ini dapat menyebabkan berkurangnya daerah pantai, terutama daerah yang paling dekat dengan air laut. Jika dibiarkan terus menerus, abrasi akan menggerus semua daerah pantai sehingga air laut akan menggenangi semua wilayah pantai dan pemukiman penduduk. Biasanya abrasi disebabkan oleh naiknya permukaan air laut dikarenakan mencairnya es di kutub karena pemanasan global (global warming). Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan abrasi pantai dan ada juga dampak yang muncul akibat adanya abrasi pantai.

Faktor yang menyebabkan terjadinya abrasi terbagi dalam dua jenis faktor yaitu faktor alam dan faktor manusia. Faktor alam yang menyebabkan abrasi antara lain naiknya permukaan laut karena mencairnya es di kutub dikarenakan pemanasan global.

Faktor alam selanjutnya adalah gelombang pasang yang mempunyai kekuatan untuk mengikis daerah pantai. Rusaknya hutan mangrove yang biasanya ditanam ditepi pantai juga dapat menyebabkan terjadinya abrasi karena biasanya tanaman bakau dimaksudkan untuk mencegah abrasi.

SDN 2 DEMUNG Bersama dengan aktivis lingkungan dan TNI AL Banyuwangi pada 31 Januari 2024 melakukan penanaman kembali pohon cemara di pesisir pantai karang anyar Desa Demung Hal ini dimaksudkan sebagai upaya pencegahan abrasi di pesisir pantai Karang Anyar, Demung. Selain itu sebagai upaya menumbuhkan kesadaran menjaga dan mencintai lingkungan di sekitar kepada peserta didik. Semoga pesisir pantai Karang Anyar Demung nantinya tidak terjadi abrasi.